DI hadapan wartawan di Jakarta, Selasa (22/1) malam, Farhat Abbas dengan
lantang mengatakan siap bersaing dengan raja dangdut Rhoma Irama di
bursa pemilihan presiden Republik Indonesia prediode 2014-2019.
Bahkan, suami penyanyi Nia Daniati itu bahkan berani sesumbar bisa dengan mudah mengalahkan Rhoma.
Ungkapan lainnya yang tak kalah menarik, sekaligus kontroversial,
adalah soal musik dangdut yang kata dia bukan budaya asli Indonesia.
Melainkan dari India.
Bagaimana sikap Rhoma menanggapi celotehan Farhat? Kata-kata pertama
yang keluar dari mulut pentolan band Soneta itu cukup menggelitik.
"Farhat? Siapa itu Farhat?" ucap Rhoma, balik bertanya pada wartawan.
Entah memang tidak tahu, atau sengaja tidak mau tahu. Rhoma yang
ditemui di sela perayaan ulang tahun Persatuan Artis Musik
Melayu-Dangdut Indonesia (PAMMI) di Jakarta Selatan, Rabu (23/1) petang,
cuek saja saat dimintai tanggapannya.
Saat diberitahu wartawan bahwa Farhat adalah calon pesaingnya sebagai
calon presiden, ayah Ridho Rhoma itupun hanya berujar santai.
"Ah, saya enggak merasa pernah punya saingan," kata Rhoma sambil tertawa kecil.
0 comments:
Post a Comment